Luis E. Breuer menilai prospek ekonomi di Indonesia stabil. Pemimpin Tim Dana Moneter Internasional (IMF) untuk Indonesia ini beranggapan bahwa pencapaian ini merupakan pengaruh dari langkah signifikan yang dilaksanakan pemerintah Indonesia dalam memperkuat kerangka kebijakan.
“Mereka telah menunjukkan pengelolaan moneter suara dan sikap fiskal yang prudent, yang didukung oleh reformasi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersejarah di 2015,” ungkap Breuer dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta (23/12).
Menurutnya, kinerja ekonomi makro pada tahun 2015 sudah memuaskan. Terlihat dari pertumbuhan ekonomi yang stabil dan diproyeksikan mencapai 4,7 persen di tahun ini. Sementara sebuah akselerasi moderat yakin bahwa pertumbuhan ekonomi di Tanah Air nantinya akan mencapai lima persen di tahun 2016.
“Hal ini didukung oleh kegiatan investasi akan memimpin pemulihan, khususnya belanja sektor publik. Harga komoditas yang lemah dan permintaan dari mitra dagang Indonesia akan ada perbaikan sehingga berkontribusi untuk pertumbuhan," lanjutnya lagi.
Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.